Berdasarkan data dari BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2023, tercatat bahwa 48 persen perempuan di NTB bekerja sebagai tenaga kerja profesional. Ini menunjukkan kontribusi besar perempuan dalam sektor formal dan profesional, serta menandai kemajuan peran perempuan dalam pembangunan daerah.
Tenaga kerja profesional merujuk pada kelompok pekerja yang memiliki keahlian atau keterampilan tertentu yang umumnya didapatkan melalui pendidikan tinggi atau pelatihan khusus. Beberapa contoh pekerjaan yang masuk dalam kategori ini antara lain:
Jika dilihat berdasarkan kabupaten/kota di NTB, Dompu menjadi daerah dengan persentase tertinggi, yaitu 55,15 persen perempuan bekerja sebagai tenaga kerja profesional, diikuti oleh Sumbawa (54,74%), Sumbawa Barat (54,67%), dan Bima (53,85%). Keempat wilayah ini menunjukkan bahwa lebih dari separuh tenaga profesionalnya adalah perempuan.
Sebaliknya, persentase terendah tercatat di Lombok Tengah (42,35%), Lombok Barat (42,78%), dan Lombok Utara (45,16%). Meski masih di bawah rata-rata provinsi, ketiga wilayah ini tetap menunjukkan peran aktif perempuan dalam sektor profesional.